Madrasah hadramaut, atau dalam bahasa Indonesia dapat
diartikan sebagai metode hadramaut, di mulai sejak perpindahan seorang imam
dari madrasah ini yaitu imam ahmad bin isa almuhajir, yang berhijrah dari
daerah asalnya markaz khilafah islamiah Iraq menuju daerah gersang dan
jauh dari suasana duniawi hadramaut, dari hijrah inilah di mulainya
madrasah/metode hadramaut berlanjut sampai imam faqih almuqaddam sebagai
pengokoh berdirinya metode ini dan pada akhirnya di sempurnakan di zaman imam
Abdullah bin alwi alhaddad pada abad ke : 11-12 H.
pada dasarnya metode hadramaut ini merupakan sebuah
perwujudan dari inti dasar syariat islam sebagai rahmatan lil alamin berasal
dari situ kemudian melebar dan menyebar sehingga menjadi suatu metode atau
dapat di bilang tariqah yang di bawa oleh para ulama’ saadah bani
alawi juga yang lain dari daerah hadramaut dan sekitarnya, dan yang
terpenting dari berdirinya metode ini ialah menyebarkan islam dengan rahmat dan
penuh kasih sayang sabagaimana islam di turunkan kepada nabi Muhammad SAW,
sehingga dengan metode ini islam dapat masuk di Indonesia yang di bawa oleh
wali songo yang berasal dari hadramaut dan telah terdidik dengan metode
hadramaut.
Di zaman era revolusi ini, umat islam di seluruh
penjuru dunia dan mungkin tidak hanya umat islam namun seluruh umat manusia
memerlukan suatu solusi untuk mengeluarkan kita umat islam dari jurang
kesengsaraan dan umat manusia dari jurang perpecahan, salah satu solusi yang
kongkrit dan telah terbukti membawa kedamaian serta kesejahteraan bagi umat
islam dan manusia ialah mengembalikan atau menanamkan kembali metode salaf
(hadramaut) sebagai perwujudan dari solusi yang di ajarkan oleh khalifah
rasulillah abubakar assiddiq :
لا يصلح آخره
إلا بما صلح به أوله"”
“tidak akan membaik keadaan akhir ummat ini kecuali dengan apa yang
telah memperbaiki awalnya”
( artikel ini di intisarikan dari ceramah agama oleh alhabib abubakar bin ali almashur.)
berlanjut di lain waktu ,,,
( artikel ini di intisarikan dari ceramah agama oleh alhabib abubakar bin ali almashur.)
berlanjut di lain waktu ,,,
0 komentar:
Posting Komentar